Selasa, 22 Agustus 2017

[Obrolin Buku] Shining Star karya Clara Amanda

Judul: Shining Star
Penulis: Clara Amanda
Penerbit: Moka Media
ISBN: 978-602-61543-2-3
Tebal: 416 hlm; 13,5 × 20 cm
Tahun terbit: 2017
Rate: ☆☆☆

Blurb

Siapa sangka Adlan si Penguasa Sekolah akhirnya jatuh cinta kepada Flora, gadis nerd yang dulu pernah ditolak olehnya. Bersama Flora, Adlan bisa merasakan dadanya berdebar bahagia. Juga sakit saat menahan rindu yang tak tertahankan.

Namun, manisnya membina hubungan dengan Flora tak bertahan lama di kehidupan Adlan. Flora menghilang tanpa kabar. Gadis itu lenyap seakan ditelan bumi dan Adlan seolah kehilangan porosnya.

Dalam masa pencarian itulah Adlan menyadari bahwa ada seorang gadis yang peduli kepadanya, yaitu Eva. Eva-lah yang membantu Adlan bertahan di masa sulitnya, serta menghadapi teror-teror yang belakangan menimpa hidupnya. Hingga kemudian, Adlan memutuskan untuk melupakan Flora.

Tapi, bagaimana jika tiba-tiba Flora datang dan membawa kejutan besar yang tidak disangka-sangka sebelumnya?

¤¤¤

Tokoh & karakter:

Adlan: seorang cowok yang dulunya bersifat dingin dan cuek. Sekarang lebih ramah, penyayang, perhatian, dan romantis.

Flora: seorang cewek nerd yang pendiam, baik dan tertutup.

Eva: sahabat yang baik, ramah, sabar dan pekerja keras.

Ashley: seorang cewek yang kuat, pemberani dan baik. Tapi terkadang juga tertutup sih untuk beberapa hal.

Dan masih banyak lagi seperti Thomas, Mark, Ricky, Adlina.

¤¤¤

Intip cerita!

Cerita dibuka dengan percakapan kecil antara kakak beradik, Adlan dan Ashley. Ashley khawatir kepada Adlan yang tidak pernah berhubungan dengan perempuan selain keluarganya sendiri dan Eva-sahabatnya. Untuk itu Ashley meminta Adlan mendekati Flora-sahabat Ashley disekolah.

Adlan pun menuruti permintaan adiknya untuk mendekati Flora-orang yang pernah menjadi target bullying nya. Kedekatan keduannya berjalan lancar dan dibumbui dengan hal-hal berbau romantis, bahkan Adlan memperlakukan Flora secara istimewa.

Sampai ketika Flora tiba-tiba menghilang, entah apa penyebabnya. Adlan sudah berusaha mencari tetapi hasilnya tetap saja nihil. Di tengah kegundahan Adlan, Eva selalu menjadi tujuannya untuk menenangkan diri. Adlan merasa bisa menjadi dirinya sendiri jika bersama Eva.

Di sisi lain, Ashley selalu mendapat tekanan dari peneror, dia berusaha sendiri mencari siapa si peneror. Padahal Ashley tahu bahwa fisiknya lemah.

¤¤¤

Novel yang menggunakan sudut pandang orang ketiga dengan alur maju ini bukan hanya menceritakan kisah percintaan remaja, tetapi juga tentang keluarga dan persahabatan. Dengan konflik balas dendam dan teror yang menurutku penggambarannya kurang jelas. Bahkan untuk karakter utama pun disini kurang berperan kuat. Penyelesaian masalahnya pun menurut saya kurang greget dan terlalu dipaksakan. Dan kadang juga bisa bikin bosen, karena ada beberapa bagian yang menurut saya nggak perlu ditambah.

Tapi overall yang suka genre teenfictin bumbu romance bisa lah dicoba. Dan yang saya sukai dari novel ini selain covernya yang cute abis dan setiap pergantian bab pasti ada gambar yang akan menjadi pacuan bab selanjutnya adalah karakter dari Adlan yang romantis, bikin baper abis. Ketika baca novel ini dibeberapa bagian romantisnya berasa dapet ilustrasi cara memperlakukan pasangan dengan romantis.

Adapun amanat yang bisa saya petik dalam novel ini adalah:
"Jika kita membenci seseorang, bukan berarti kita tidak bisa memaafkan mereka. Tidak peduli seberapa banyak dia mengganggu kita, seharusnya kita tetap mmemaafkannya." _[hal 421]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar